Hinata Umi's Work

Candumu Kopiku



Pernahkah kau merasaka  Kopi Pahit, Sayang?
Seperti itulah rasamu, cecapmu.

Pahitmu tak menghilangkan seluruh dahaga dan hasratku
Semakin kuminum, semakinku dahaga
Semakin kucecap, semakinku tersiksa oleh candumu

Pernahkah kau rasa siksa yang seperti itu?

Kau memberikanku energi tambahan diawal
Lalu, menghempasku ke jurang kelelahan yang bertubi-tubi
Kenapa, Sayang?

Kopi itu manis, 
Namun manisnya tak mampu menjadikan pahitmu hilang begitu saja

Hilangpun tak membuat hilang akan canduku padamu,

Bagaimana ini, sayang?

Aku, terlanjur, nagih.


Depok, KRL Jakarta Kota 17:49

Tags:

Share:

0 komentar

Apa yang kamu pikirkan tentang tulisan di atas? Beri komentar di bawah, ya, teman-teman.