Hinata Umi's Work

"Otak manusia itu, Um, luas banget. Seluas alam semesta. Apa yang terjadi di dunia kita, tidak sepenuhnya kita lupakan. Dengan trigger yang cukup, kita akan mampu mengingatnya kembali."--Cindy Rahman Aisyah.***Hari ini aku melakukan
When people ask me about memories, honestly, I find it awkward and confusing. Its not because the question was wrong or its making me uncomfortable, but because I don't know which memory I
 Identitas BukuJudul: Kami LintangPenulis: Yunita R. SaragiPenerbit: Loka MediaTahun: Indonesia, 2019ISBN: 978-602-5509-62-9BlurbHidupku bedebah. Maka terkadang, tanpa sengaja aku sering melakukan semacam improvisasi. Biar semua kayak baik-baik saja.Baik-baik saja? Apa sebenarnya arti kata-kata itu?
Sudahlah kawan, budaya kritik di dunia ini sudah mati. Kritik-kritikmu sudah tidak berguna. Lupakan zaman keemasan saling lempar kritik di masa-masa Sutan Pane atau Buya Hamka. Kritik bukan lagi sebuah media cerdas yang
Mungkin ini bukan topik baru untuk teman-teman. Mungkin juga, dengan malang-melintangnya influencer serta rising star di dunia persosialmediaan, teman-teman sudah muak dengan topik ini. Topik ini lagi, topik ini lagi.Namun, seperti mereka yang tidak
Membaca tulisan Om Tere Liye dalam bukunya Selamat Tinggal, membuat Umi berpikir banyak. Satu di antaranya, tentang betapa nistanya seorang penulis di mata pembaca ketika dia mengharapkan hasil berupa uang dari hasil tulisnya. "Jadi
"Aku melahirkan empat anak, dan aku mati." [Hal.10]Tidak selamanya menjadi cantik itu anugrah. Bagi beberapa orang, cantik atau tampan adalah kutukan. Bagian diri yang seharusnya menjadi sesuatu yang dibanggakan malah menjadi bagian yang
Ketika kamu membayangkan yang kamu cintai, apa yang kamu pikirkan tentangnya? Keseksiannya? Ketampanannya? Kecantikannnya? Cueknya? Atau apa? Apa yang membuatmu tergila-gila pada seseorang? Ketika akhirnya kamu menemukannya dan dia menolakmu, apa yang kamu