Sex Appeal : NGERIII
Dua tahun yang lalu, kata ini diperkenalkan padaku oleh om Andreas Febrian. Si om bilang, "Di dunia ini, ada yang namanya Sex Appeal, um. Kalau kau merasakannya, ada getaran untuk ingin selalu bersamanya, ingin menjadikan dia satu-satunya, bahkan ingin tidur dengannya. Yah.. dorongan seksual gitu." Dia juga berkata, "Kau harus hati-hati, kau menimbulkan sex appeal yang tinggi untuk orang lain, terutama pria." Aku tak paham sebenarnya apa yang dia maksudkan. Kata itu sungguh asing bagiku. Frasa itu, aku baru saja mendengarnya.
Aku juga ingat si om sering bilang padaku, "Kau menarik. Um! Sex appeal-mu tinggi! Hal itulah yang membuat banyak wanita takut padamu. Kau membuat semua pria nyaman berada di dekatmu." Aku benar-benar tidak paham dengan maksudnya. Bukankah memang feromon yang menyebabkan perasaan nyaman itu muncul? Aku tak mengerti dengan frasa dua kata ini. Karena itu, mari kujelaskan padamu.
Mari kita jabarkan pengertian dari kata sex appeal ini per kata. Sex, dalam bahasa inggris artinya adalah jenis kelamin. Ini berbeda dengan gender. Sex lebih mengacu pada kecenderungan seksual seseorang dari dalam dirinya secara psikologis, dia memiliki jenis kelamin apa. Bukan secara biologis. Appeal, dalam bahasa inggris artinya adalah daya tarik.
Dari dua arti kata di atas, kita dapat menyimpulkan arti dari frasa sex appeal adalah daya tarik seksual. Umumnya orang yang merasakan sex appeal ini adalah orang yang jatuh cinta. Dari beberapa sumber, sex appeal ini ternyata merupakan daya tarik, baik itu fisik, ataupun non-fisik, yang dimiliki seseorang dan dapat menimbulkan perasaan atau sensasi aneh atau pula dorongan seksual.
Dorongan seksual ini dapat bermacam-macam bentuknya. Tergantung dari orang atau individu yang merasakan dorongan seksual ini. Ada individu yang ingin selalu bertemu dengan orang yang memiliki sex appeal untuknya. Ada pula individu yang ingin selalu berkomunikasi dengan orang yang ia cinta. Ada lagi orang yang ingin bersentuhan dengan orang yang dia suka. Ada yang lebih parah, dorongan seksual yang ia rasakan mengarah pada meningkatnya libido atau nafsu untuk melakukan hubungan intim dengan orang yang memiliki daya tarik seksual. Untuk yang terakhir, biasanya dirasakan oleh pasangan suami-istri.
Setiap orang memiliki sex appeal yang berbeda-beda pula. Ada yang di bagian tubuh tertentu saja. Ada yang karena sifatnya. Ada juga yang dikarenakan cara berbicara. Ada lagi yang karena kedipan mata. Begitu pula orang yang ditarik. Umumnya kita menyebutnya sebagai karakter/tipe pria/wanita yang idaman. Ketika seseorang memenuhi kriteria/tipe yang dibuat, maka secara definisi, ia telah memenuhi syarat memiliki sex appeal untuk kita.
Sampai sini, kalian paham bukan betapa bahayanya sex appeal ini?
Oke aku lanjut ya! Dulu saat frasa ini pertama kali dikenalkan padaku oleh si om, sungguh aku tak paham apa yang sedang ia bicarakan. Aku tak merasa menggoda siapapun. Aku tak merasa menunjukkan apapun pada orang lain. Aku juga tak merasa ada getaran apapun pada orang lain. Bahkan pada orang yang dahulu aku cintaipun, aku tak merasakan getaran yang ia sebutkan.
Tidak sampai saat ini. Untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku memahami, apa maksud si om dengan sex appeal ini. Setelah aku paham, jujur, bahkan aku takut untuk bertemu dengan orang yang kusukai. Alasannya sederhana, ada perasaan geli, bercampur nyaman, bercampur hype, bercampur takut dan perasaan lainnya yang muncul di saat yang bersamaan saat bertemu dengannya.
Ada geli di hatiku, ingin tersenyum setiap saat melihatnya tersenyum. Ada perasaan terlindungi, setiap saat melihat ia berusaha semaksimal mungkin melindungiku. Ada perasaan takut, setiap kali melihatnya pergi. ada perasaan kesemutan di seluruh tubuhku, setiap kali secara tidak sengaja kami bersentuhan. Ada perasaan ingin memeluknya ketika aku menatap matanya yang bersedih. Ada perasaan ngeri, setiap kali aku membayangkan masa depan, akankah ada 'kami' di sana. Ada perasaan membuncah setiap kali aku membayangkan mimpi menjadi istrinya, melayani dan lain-lain.
Saat itu aku akhirnya paham, yang disebut sex appeal itu adalah seluruh perasaan yang muncul saat aku bersamanya. Perasaan tertarik, perasaan terikat, perasaan terlindungi, perasaan ingin selalu bersama, dan lain-lain. Aku tidak tahu bentuk sex appeal yang seperti apa yang ia rasakan. Tapi yang jelas, kini akhirnya aku mengerti dan memahami maksud dari dua kata itu.
Tags:
artikel
4 komentar
Aku juga baru2 ini ada yg bilang begitu, aku punya sex appeal yg tinggi jadi harus hati2.
BalasHapusAku bingung merespon nya. Untung dia org yg aku kenal jadi aku ngga begitu merasa tersinggung. Kita justru sempat ngobrolin tentang sex appeal itu,
Katanya ngga semua orang puny sex appeal. Sebenernya itu semaacam sanjungan apa pelecehan sih kalo dibilangin kita punya sex appeal yg tinggi. Harus bagaimana menyikapinya
Ini tergantung yang menyampaikannya Bu. Kalau suami yang menyampaikan ini pujian. Tapi kalau pria lain, bisa dua kemungkinan:
Hapus1. Dia sedang memperingatkan
2. Dia sedang melecehkan.
Penggunaan frasa Sex Appeal itu menunjukkan bahwa tubuh ibu "mengundang birahi" lawan jenis. Maka dengan pemaknaan seperti itu, ketika dikatakan, makna dari kalimat itu hanya dua, melecehkan atau memperingatkan. Tidak ada ruang untuk pujian disana.
Karena ketika ada pria yang bilang, "Kamu punya sex appeal yang tinggi." itu berarti dia sedang terangsang melihat kita. Dia tidak mungkin mengatakan hal tersebut jika tidak "merasa" naik hasratnya ketika melihat kita.
Beda ketika mereka mengatakan secara gamblang, "kamu cantik." ini bisa dua makna, melecehkan atau memang berniat memuji. Tapi kita bisa anggap ini pujian.
Sebagai wanita kita boleh tersanjung, tapi sebaiknya berhati-hati. Karena jika sudah ada yang mengatakan, maka berarti kita secara visual mampu mengundang birahi lawan jenis bahkan tanpa kita perlu berusaha menggoda mereka.
Dan iya, memang ga semua wanita punya aura ini di tubuhnya. Ada yang bertubuh semok tapi tidak mengundang. Tapi ada yang tubuhnya biasa aja tapi sangat mengundang.
Saya sendiri menyikapinya dengan menganggap dan memperlakukan kalimat itu sebagai peringatan bahwa saya sedang dalam bahaya. Kalau ada satu yang sudah bisa mengatakan kita punya Sex Appeal, maka bisa jadi ada pria-pria lain di luar sana yang tergoda juga.
Begitu. Semoga menjawab ya Bu
Well saya mengalami hal ini. Ga hanya teman pria yg mengutarakan bahwa saya punya sex appeal tapi juga teman teman wanita. Entah ini berkah atau musibah huhu
BalasHapusIya, saya juga pusing. Saya suka diam saja duduk dan ga pernah neko-neko. Serius. Punya sex appeal yang tinggi buat saya hati-hati dan sedih. Beberapa teman cowok saya hampir melecehkan saya. Pdhl sy ga ngapa"in :'( untung saya selalu waspada! bingung. Kan.emg cowok gila. Musibah .Gatau deh. Aku seneng beruntung bgt bisa baca blog ini. Terimakasihh 💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙
BalasHapusApa yang kamu pikirkan tentang tulisan di atas? Beri komentar di bawah, ya, teman-teman.